Assalamualaikum wr wb

Nyai Jumariah di desa Prambanan kecamatan gayam kabupaten Sumenep Jawa timur pulau sapudi hidup sendirian sebatang kara dan hidup di rumah gubuk yang kecil dan rusak dan bolong bolong. Jumariah seorang dhuafa yang tidak punyak rumah yang layak. Dan tinggal sendirian karna sudah di tinggal mati suaminya 10 thn yang lalu. Dan saat ini bekerja sebagai pencari kayu bakar untuk di jual.

Penghasilannya setiap hari hanya 5000 Rupiah itupun kalau ada yang membeli.

Nyai Jumariah berada di rumah gubuk yang terbuat dari kayu bambu dan sekaligus ada dapur di dalamnya.

Nyai JUMARIYAH saat ini butuh rumah yang layak di tempati tapi tidak punyak dana untuk membangun rumahnya. Nyai Jumariah merasa kedinginan di musim hujan dan merasa kepanasan di musim panas. Nyai Jumariah jauh dari warga sekitar karna hanya itu milik tanaknya sendiri yang di tempati.

Kepada semua para dermawan mari bantu nyai JUMARIYAH punyak rumah yang layak di tempati.

Wassalamualaikum wr wb