photo

Saat musim kemarau datang, warga Desa Tumpakrejo Kalipare, Kabupaten Malang, selalu membeli air bersih. Hal ini disebabkan, sumber air yang ada di sungai mengering dan tidak ada sumber air lain keluar. Bagi warga, untuk membeli air bersih terus menerus, sesungguhnya adalah hal yang berat. Terutama karena mayoritas pekerjaan mereka adalah buruh tani. Warga berharap ada sumber air baru yang bisa memenuhi kebutuhan air bersih untuk warga 3 RT/ 80 KK.

Melihat apa yang dialami oleh warga Tumpakrejo, Laznas Nurul Hayat mengajak sahabat sejuk untuk menghadirkan sumber air baru untuk mereka. Sumber air baru ini direncanakan berada di kedalaman lebih dari 60 meter, agar debit air yang dihasilkan lebih banyak. Lokasi pengeboran sumber air ini terletak di Masjid Baitul Mukminin, Dusun Sumbersari RT 01/RW 06, Desa Tumpakrejo, Kecamatan Kalipare.

Alhamdulillah, proses pengeboran sumber air telah dimulai. Pada hari Selasa (26/09/2023) prosesnya sudah memasuki hari ke-8. Pengeboran sudah mencapai kedalaman 34 meter. Setengah jalan dari target kedalaman 70 meter.

Untuk melakukan pengeboran di wilayah Kalipare ini bukanlah yang mudah. Sebab, sejak kedalaman 12 meter sampai kedalaman 34 meter bor harus dihadapkan dengan bebatuan yang memiliki tekstur yang sangat keras. Dibutuhkan banyak air (30 tandon setiap hari) agar memudahkan proses pengeboran. InsyaAllah tim terus bersemangat melakukan pengeboran agar warga Kalipare tidak kesulitan lagi dalam mendapatkan sumber air bersih.

Terima kasih kami ucapkan kepada segenap sahabat sejuk yang telah berpartisipasi dalam program ini. Semoga apa yang sahabat sejuk berikan, mendapat balasan berlipat ganda dari Allah Ta’ala. Aamiin ya Rabbal Alamiin.


Bagikan ke Teman





Rekomendasi Artikel